Halaman

Selasa, 14 April 2015

Tugas Softskill : Ide Pembuatan Aplikasi Pendeteksi Gempa Berbasis Mobile

        Pada tugas Softskill kali ini saya disuruh untuk memikirkan ide apa yang dapat saya buat dalam bidang IT dan juga dapat berguna untuk masyarakat. Saya mempunyai ide untuk membuat aplikasi pendeteksi gempa berbasis mobile. kenapa saya ingin membuat aplikasi ini, karena saya lihat indonesia itu memiliki potensi gempa yang lumayan banyak entah itu gempa yang terdapat dilaut atau pun gempa yang disebabkan oleh letusan gunung berapi.

       Aplikasi pendeteksi gempa berbasis mobile ini berguna untuk memberikan informasi pada pengguna tempat terjadinya gempa, kapitas besarnya gempa, dapat menimbulkan tsunami atau tidak jika gempanya terjadi dilautan, dan dapat memberi informasi titik aman untuk evakuasi. Jika pengguna sedang berada ditempat yang sama dengan lokasi terjadinya gempa maka langsung akan muncul peringatan tanda bahaya dan bunyi alarm, tetapi jika tempatnya jauh dari pengguna maka hanya akan muncul pemberitahuan saja.

      Saya berharap dengan dibuatnya aplikasi ini masyarakat dapat mengetahui lebih cepat informasi tentang gempa yang berada didaerah mereka sehingga dapat mengurangi jumlah korban yang akan ditimbulkan oleh bencana gempa tersebut.


Nama : Mochamad Reza Risky
Kelas : 4IA03

Selasa, 20 Januari 2015

ANALISIS SUATU OBJEK 3D

Pada postingan kali ini, saya akan menganalisis suatu objek 3D yang menggunakan software OpenGL.
Kata "desain" memiliki arti perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Sedangkan "pemodelan" adalah membentuk suatu benda-benda atau obyek. Dan "grafik" adalah persentasi visual pada sebuah permukaan seperti dinding atau layar komputer.

Desain Pemodelan Grafik merupakan ilmu yang mempelajari sebuah proses untuk membuat dan menciptakan objek baru berupa seni terapan, arsitektur dan berbagai pencapaian kreatif lainnya yang direkayasa oleh perangkat lunak sebagai tahapan awal untuk pembuatan sekaligus memanipulasi objek dan citra.

Melalui konsep dan proses desain, keseluruhan objek bisa diperlihatkan secara 3 dimensi, sehingga banyak yang menyebut hasil ini sebagai pemodelan 3 dimensi atau 3D modelling.

OpenGL (Open Graphics Library) adalah standar API yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi berbasis grafik, baik dua dimensi (2D) maupun tiga dimensi (3D). OpenGL ini bersifatcross-platform, artinya dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi yang ada saat ini.

Untuk membuat aplikasi menggunakan OpenGL, terlebih dahulu kita membutuhkan suatu konsepsiinterfacing dalam implementasinya pada proteksi objek. Salah satu cara yang sudah umum digunakan adalah dengan membuat window-based OpenGL.

OpenGL mendukung lighting, shading, texture, mapping, blending, transparancy, dan banyak kemampuan efek khusus lainnya.

OpenGL mempunyai banyak fungsi dan penggunaan perintah yang sangat luas. PenggunaanOpenGL membutuhkan library tambahan yang harus di letakkan pada direktori sistem dari windows(OS).


Analisa
Disini saya akan menganalisa tentang aplikasi pembuatan mobil


Pertama – tama dilakukan pembentukan objek – objek seperti pintu mobil, jendela, ban, dan lampu, kemudian semua komponen – komponen tersebuat digabung menjadi sebuah gambar utuh atau lengkap.


Setelah objek – objek tersebut digabungkan menjadi satu gambar lengkap selanjutnya tinggal melakukan pewarnaan pada objek supaya objek terlihat bagus

Cukup sekian analisa dari saya tentang pemodelan grafik OpenGL. Semoga dapat memberikan wawasan bagi teman – teman semua

Sumber :
http://agusfaisall.blogspot.com/2014/01/membuat-objek-3d-dengan-opengl.html
https://ahmadnurihsan.wordpress.com/2010/09/29/artikel-ilmu-tentang-desain-pemodelan-grafik/

KOMPARASI SOFTWARE 3D ANIMATION

Pada kesempatan kali ini saya akan membandingkan pembuatan objek 3D dengan menggunakan 2 software yang berbeda yaitu Blender dan Google Sketchup.

Google Sketchup

            Pembuatan objek meja ini dibuat dengan menggunakan aplikasi Google Sketchup, pertama – tama kita gunakan tools rectangle untuk membuat bentuk dasar pada pembuatan meja, lalu selanjutnya bentuk kotak tersebut menjadi sebuah meja sehingga menghasilkan obejk gambar seperti dibawah ini :



Blender

            Pembuatan objek meja ini dilakukan dengan menggunakn aplikasi Blender. Pertama – tama kita gunakan tools cube yang berada pada menu add untuk membuat bentuk dasar pada meja, lalu selanjutnya kota atau cube tersebut didesain menjadi sebuah meja. Ini adalah hasil pembuatannya :


Lalu selanjutnya kita lakukan rendering untuk melihat objek yg telah dibuat


Dari gambar – gambar diatas masing – masing software memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai berikut :

Google Sketchup

Kelebihan
      ·         Interface yang menarik dan simple
      ·         Mudah digunakan untuk semua kalangan, khususnya para pemula

Kekurangan
      ·         Hasil gambar yang kurang memuaskan
      ·         Sering terjadi crash apabila terlalu banyak patch dan vertex ( untuk pembuatan objek yang kompleks)

Blender

Kelebihan
      ·         Interface untuk user rapih
      ·         Tools – toolsnya lengkap
      ·         Tidak memerlukan kapasitas memori yang banyak
      ·         Software opensource atau gratis (free)
      ·         Kualitas objek yang dihasilkan tinggi

Kekurangan
      ·         Sulit dalam penggunaanya , khususnya para pemula
      ·         Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada blender